Fakta Video 3 Cewek Injak Anak Kucing Sampai Mati Heboh, Viral di Twiter & Ternyata Ada Komunitasnya
Inilah fakta video viral yang menunjukkan 3 cewek injak anak kucing sampai mati bikin heboh di media sosial.
Video singkat cewek injak anak kucing sampai mati tersebut menjadi viral di Twitter.
Ternyata video cewek injak anak kucing sampai mati tersebut merupakan video lama yang mana ada komunitas orang-orang yang melakukan tindakan serupa.
Fakta Video 3 Cewek Injak Anak Kucing Sampai Mati Heboh, Viral di Twiter & Ternyata Ada Komunitasnya (Facebook)
Pada Kamis, (7/5/2020), jagad Twitter diramaikan dengan kemunculan video singkat yang mempertontonkan sejumlah cewek tengah melakukan penganiayaan terhadap anak kucing.
Tiga orang cewek tersebut menyiksa seeorang anak kucing ternyata hanya untuk kepuasan hati saja.
Aksi tiga orang cewek yang injak anak kucing tersebut pun menuai kecaman oleh para warganet dunia.
Banyak yang menduga jika video viral tersebut dilakukan oleh salah satu penduduk negara Malaysia.
Setelah ditelusuri, faktanya ada sedikit perbedaan dari kabar yang berembus di media sosial itu.
Sebelumnya diberitakan bahwa lokasi direkamnya video injak kucing ini diduga di Malaysia.
Bahkan, seorang penduduk Negeri "Jiran" ada yang membuat laporan tentang anak kucing diinjak ke kepolisian agar pihak berwenang dapat menelusuri kasus ini.
Melansir dari Kompas.com dalam berita berjudul, "Terungkap, TKP dan Motif Pelaku di Video Injak Anak Kucing sampai Mati", ternyata video cewek injak anak kucing sampai mati itu terjadi di Honduras.
Video keji ini juga merupakan rekaman lama, yang kabarnya telah diunggah media Honduras, Teleceiba Internacional, pada 8 Desember 2015.
Untuk motif pelaku, diketahui ketiga perempuan itu memiliki kelainan jiwa yang mencari kepuasan nafsu dengan menginjak hewan seperti kucing dan anjing.
Sebuah akun Facebook berbahasa Melayu menuliskan, aksi-aksi ini dan seterusnya direkam dan dijual sekitar 2.000-3.000 peso (Rp 600.000-900.000) di dark web.
Disebutkan pula, video kejam seperti ini sangat populer di kalangan crush-fetish, julukan komunitas tersebut.
Beredar kabar juga bahwa para pelaku telah ditangkap dan bakal diadili di persidangan.
Video 3 perempuan injak kucing sampai mati ini mulai viral di Twitter pada Kamis (7/5/2020).
Rekaman video yang sebelumnya diduga terjadi di Malaysia ini memperlihatkan tiga perempuan melakukan tindakan kejam kepada seekor anak kucing.
Hewan mungil berbulu putih-hitam ini dianiaya, diinjak-injak bergantian, dengan seutas tali diikat di lehernya untuk mencegah kucing malang itu kabur.
Sontak anak kucing malang itu meronta-ronta kesakitan. Namun ketiga perempuan tanpa belas kasihan terus menyiksanya, hingga ajal menjemput si kucing.
Seorang penduduk Negeri "Jiran" bernama Mohammad Azroy Bin Norazmi kemudian membuat pengaduan ke Polis Diraja Malaysia di Selangor.
Laporan resmi terdaftar 7 Mei pukul 17.48 waktu setempat itu menyatakan dirinya telah melihat video di Facebook tentang penganiayaan terhadap kucing.
Dilansir dari media Malaysia Astro Awani Jumat (8/5/2020), Ketua Polisi Daerah Ampang Jaya, Asisten Komisioner Noor mengatakan, pihaknya telah menerima laporan kejadian itu dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Pria Bakar Kucing untuk Dimakan, Videonya Viral, Pecinta Hewan Murka
Sebelumnya juga pernah viral di media sosial video seorang pria membakar kucing untuk di makan.
Dalam keterangan disebutkan jika pria tersebut membakar dan mengkonsumsi daging kucing lantaran populasinya yang terlalu banyak.
Melihat kejadian tersebut, komunitas pecinta hewan pun murka dan minta polisi untuk mengambil tindakan tegas.
Beberapa hari terakhir, media sosial digegerkan dengan seorang pria yang membuat video tengah membakar kucing untuk dikonsumsi dagingnya.
xxx
Pria Bakar Kucing untuk Dimakan, Videonya Viral, Berdalih Populasi Banyak, Pecinta Hewan Murka (Instagram )
Melansir dari unggahan Instagram akun @christian_joshuapale, Senin (20/1/2020), memperlihatkan dengan jelas proses sang pemuda membakar seokor kucing.
1. Terjadi di Bitung, Sulawesi Utara
Kejadian pria bakar kucing tersebut dilakukan oleh pemuda di Bitung, Sulawesi Utara.
Dalam video yang diunggahnya, pemuda yang diketahui bernama Jendry Pinontoan itu terlihat santai memegang nozzle las.
Api yang berkobar dari ujung nozzle kemudian diarahkan pemuda itu ke tubuh kucing untuk membersihkan bulunya.
Kucing berwarna kelabu bergaris itu terlihat mati dan kaku.
Tidak diketahui apakah kucing dalam kondisi hidup atau telah mati sebelum dibakar.
Namun, dalam potongan video tidak terlihat adanya bekas sayatan pada leher atau tusukan di kepala yang umumnya dilakukan ketika menjagal hewan.
"TEMEN-TEMEN AKU MINTA MAAF SEBELUMNYA APABILA POSTINGAN INI KE DEPANNYA MENIMBULKAN KEBENCIAN BAGI PELAKUNYA, AKU MOHON JANGAN CACI MAKI PELAKUNYA YA TAPI LANGSUNG DITINDAK TEGAS SESUAI PERBUATANNYA!," tulis Joshua.
2. Makan Kucing Karena Populasi Terlalu Banyak
Joshua pun mengungkapkan alasan pemuda itu tega membunuh kucing.
Alasan membunuh kucing katanya berawal dari kebiasaan pelaku yang hobi makan kucing.
"Pelaku ini hobinya mengkonsumsi daging kucing dan ini ia jelaskan di kolom komennya," ungkap Joshua.
"Dengan dalih populasi kucing sangat banyak dan hal wajar memakannya, ia pun langsung post cara membunuh dan memasak daging kucing. Kejadian di Bitung dan profil pelakunya ada di insta story nyai ya," tulis Joshua.
Status Facebook Pemuda Bitung Bakar Kucing Hidup-hidup
Status Facebook Pemuda Bitung Bakar Kucing Hidup-hidup (instagram @christian_joshuapale)
Dalam instagram story, Joshua mengunggah tangkapan layar status facebook milik Jendry Pinontoan.
Jendry Pinontoan terlihat sangat bangga telah membunuh dan makan kucing.
Jendry Pinontoan bahkan menyebutkan populasi kucing di Bitung sangat banyak dan kucing yang dibunuh dan dimakannya itu diketahui bukan milik orang lain.
"Populasinya masih banyak, tidak dilarang selagi masih punya sendiri. Bukan punya orang lain," tulis Joshua.
3. Komunitas Pecinta Hewan Ingin Polisi Bertindak Tegas
Terkait hal tersebut, Joshua kembali menegaskan agar pihak Kepolisian dalam mengambil tindakan tegas atas aksi penganiayan hewan tersebut.
Sebab ditegaskannya, kucing maupun anjing bukanlah hewan ternak yang layak dikonsumsi manusia.
"Sekali lagi mohon maaf jika postingan ini melukai perasaan temen-temen pecinta dedek empus, aku berharap pelakunya bisa ditindak tegas karena kucing dan anjing BUKAN hewan ternak yg layak dikonsumsi sesuai UU Peternakan negara kita," tegas Joshua.
Postingan Joshua pun menarik kemarahan para pecinta hewan.
Namun tidak sedikit yang menyuarakan empati atas aksi pemuda yang bakar dan hobi makan kucing itu.
Dalam postingan tersebut banyak warganet yang menyayangkan perlakuan kejam Jendry Pinontoan.
Mereka juga mengatakan jika masih banyak makanan lain yang dapat dikonsumsi selain daging kucing.
Selain itu banyak warganet yang jijik dan menyebut bahwa pelaku sudah sakit jiwa sehingga bisa melakukan perbuatan kejam tersebut.
4. Reaksi Warganet
Banyak warganet yang menginginkan kepolisian untuk menindak tegas aksi yang dilakukan oleh pelaku tersebut.
Postingan di Instagram tersebut telah dilihat sebanyak 25,9 ribu dan dikomentari sebanyak 677 komentar pada Rabu (22/1/2020).
Berikut adalah beberapa komentar dari warganet:
eva_rahmadani97 : Ya Allah ya rhobie sakit hati aku ngliat yang kayak ginian, benar-benar bodoh orang ini
shearlyda : Boleh gak dilaporinnnn, ya Allah..sosmed dо ur magic
indaaah_elinaaa : orang gilaaa, gaa warassss
anniez168 : Rakus kelewat, menjijikan.
maureendonna : makan di tempatku yuk mas gratis, jgn makan yg ga halal dikonsumsi
huangyen5 : kyk nya yg mkn daging kucing..ada sakit jiwanya
gwenvarasysilia : Bia*** bgt sich nee orang. Sakit lho hati aku liat kyk gini
eprilwinn87 : @divisihumaspolri tolong sekali pak , orang" seperti ini di Tindak sangat meresahkan
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Fakta Video 3 Cewek Injak Anak Kucing Sampai Mati Heboh, Viral di Twiter & Ternyata Ada Komunitasnya, https://suryamalang.tribunnews.com/2020/05/09/fakta-video-3-cewek-injak-anak-kucing-sampai-mati-heboh-viral-di-twiter-ternyata-ada-komunitasnya?page=4.
Penulis: Frida Anjani
Editor: Adrianus Adhi
Inilah fakta video viral yang menunjukkan 3 cewek injak anak kucing sampai mati bikin heboh di media sosial.
Video singkat cewek injak anak kucing sampai mati tersebut menjadi viral di Twitter.
Ternyata video cewek injak anak kucing sampai mati tersebut merupakan video lama yang mana ada komunitas orang-orang yang melakukan tindakan serupa.
Fakta Video 3 Cewek Injak Anak Kucing Sampai Mati Heboh, Viral di Twiter & Ternyata Ada Komunitasnya (Facebook)
Pada Kamis, (7/5/2020), jagad Twitter diramaikan dengan kemunculan video singkat yang mempertontonkan sejumlah cewek tengah melakukan penganiayaan terhadap anak kucing.
Tiga orang cewek tersebut menyiksa seeorang anak kucing ternyata hanya untuk kepuasan hati saja.
Aksi tiga orang cewek yang injak anak kucing tersebut pun menuai kecaman oleh para warganet dunia.
Banyak yang menduga jika video viral tersebut dilakukan oleh salah satu penduduk negara Malaysia.
Setelah ditelusuri, faktanya ada sedikit perbedaan dari kabar yang berembus di media sosial itu.
Sebelumnya diberitakan bahwa lokasi direkamnya video injak kucing ini diduga di Malaysia.
Bahkan, seorang penduduk Negeri "Jiran" ada yang membuat laporan tentang anak kucing diinjak ke kepolisian agar pihak berwenang dapat menelusuri kasus ini.
Melansir dari Kompas.com dalam berita berjudul, "Terungkap, TKP dan Motif Pelaku di Video Injak Anak Kucing sampai Mati", ternyata video cewek injak anak kucing sampai mati itu terjadi di Honduras.
Video keji ini juga merupakan rekaman lama, yang kabarnya telah diunggah media Honduras, Teleceiba Internacional, pada 8 Desember 2015.
Untuk motif pelaku, diketahui ketiga perempuan itu memiliki kelainan jiwa yang mencari kepuasan nafsu dengan menginjak hewan seperti kucing dan anjing.
Sebuah akun Facebook berbahasa Melayu menuliskan, aksi-aksi ini dan seterusnya direkam dan dijual sekitar 2.000-3.000 peso (Rp 600.000-900.000) di dark web.
Disebutkan pula, video kejam seperti ini sangat populer di kalangan crush-fetish, julukan komunitas tersebut.
Beredar kabar juga bahwa para pelaku telah ditangkap dan bakal diadili di persidangan.
Video 3 perempuan injak kucing sampai mati ini mulai viral di Twitter pada Kamis (7/5/2020).
Rekaman video yang sebelumnya diduga terjadi di Malaysia ini memperlihatkan tiga perempuan melakukan tindakan kejam kepada seekor anak kucing.
Hewan mungil berbulu putih-hitam ini dianiaya, diinjak-injak bergantian, dengan seutas tali diikat di lehernya untuk mencegah kucing malang itu kabur.
Sontak anak kucing malang itu meronta-ronta kesakitan. Namun ketiga perempuan tanpa belas kasihan terus menyiksanya, hingga ajal menjemput si kucing.
Seorang penduduk Negeri "Jiran" bernama Mohammad Azroy Bin Norazmi kemudian membuat pengaduan ke Polis Diraja Malaysia di Selangor.
Laporan resmi terdaftar 7 Mei pukul 17.48 waktu setempat itu menyatakan dirinya telah melihat video di Facebook tentang penganiayaan terhadap kucing.
Dilansir dari media Malaysia Astro Awani Jumat (8/5/2020), Ketua Polisi Daerah Ampang Jaya, Asisten Komisioner Noor mengatakan, pihaknya telah menerima laporan kejadian itu dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Pria Bakar Kucing untuk Dimakan, Videonya Viral, Pecinta Hewan Murka
Sebelumnya juga pernah viral di media sosial video seorang pria membakar kucing untuk di makan.
Dalam keterangan disebutkan jika pria tersebut membakar dan mengkonsumsi daging kucing lantaran populasinya yang terlalu banyak.
Melihat kejadian tersebut, komunitas pecinta hewan pun murka dan minta polisi untuk mengambil tindakan tegas.
Beberapa hari terakhir, media sosial digegerkan dengan seorang pria yang membuat video tengah membakar kucing untuk dikonsumsi dagingnya.
xxx
Pria Bakar Kucing untuk Dimakan, Videonya Viral, Berdalih Populasi Banyak, Pecinta Hewan Murka (Instagram )
Melansir dari unggahan Instagram akun @christian_joshuapale, Senin (20/1/2020), memperlihatkan dengan jelas proses sang pemuda membakar seokor kucing.
1. Terjadi di Bitung, Sulawesi Utara
Kejadian pria bakar kucing tersebut dilakukan oleh pemuda di Bitung, Sulawesi Utara.
Dalam video yang diunggahnya, pemuda yang diketahui bernama Jendry Pinontoan itu terlihat santai memegang nozzle las.
Api yang berkobar dari ujung nozzle kemudian diarahkan pemuda itu ke tubuh kucing untuk membersihkan bulunya.
Kucing berwarna kelabu bergaris itu terlihat mati dan kaku.
Tidak diketahui apakah kucing dalam kondisi hidup atau telah mati sebelum dibakar.
Namun, dalam potongan video tidak terlihat adanya bekas sayatan pada leher atau tusukan di kepala yang umumnya dilakukan ketika menjagal hewan.
"TEMEN-TEMEN AKU MINTA MAAF SEBELUMNYA APABILA POSTINGAN INI KE DEPANNYA MENIMBULKAN KEBENCIAN BAGI PELAKUNYA, AKU MOHON JANGAN CACI MAKI PELAKUNYA YA TAPI LANGSUNG DITINDAK TEGAS SESUAI PERBUATANNYA!," tulis Joshua.
2. Makan Kucing Karena Populasi Terlalu Banyak
Joshua pun mengungkapkan alasan pemuda itu tega membunuh kucing.
Alasan membunuh kucing katanya berawal dari kebiasaan pelaku yang hobi makan kucing.
"Pelaku ini hobinya mengkonsumsi daging kucing dan ini ia jelaskan di kolom komennya," ungkap Joshua.
"Dengan dalih populasi kucing sangat banyak dan hal wajar memakannya, ia pun langsung post cara membunuh dan memasak daging kucing. Kejadian di Bitung dan profil pelakunya ada di insta story nyai ya," tulis Joshua.
Status Facebook Pemuda Bitung Bakar Kucing Hidup-hidup
Status Facebook Pemuda Bitung Bakar Kucing Hidup-hidup (instagram @christian_joshuapale)
Dalam instagram story, Joshua mengunggah tangkapan layar status facebook milik Jendry Pinontoan.
Jendry Pinontoan terlihat sangat bangga telah membunuh dan makan kucing.
Jendry Pinontoan bahkan menyebutkan populasi kucing di Bitung sangat banyak dan kucing yang dibunuh dan dimakannya itu diketahui bukan milik orang lain.
"Populasinya masih banyak, tidak dilarang selagi masih punya sendiri. Bukan punya orang lain," tulis Joshua.
3. Komunitas Pecinta Hewan Ingin Polisi Bertindak Tegas
Terkait hal tersebut, Joshua kembali menegaskan agar pihak Kepolisian dalam mengambil tindakan tegas atas aksi penganiayan hewan tersebut.
Sebab ditegaskannya, kucing maupun anjing bukanlah hewan ternak yang layak dikonsumsi manusia.
"Sekali lagi mohon maaf jika postingan ini melukai perasaan temen-temen pecinta dedek empus, aku berharap pelakunya bisa ditindak tegas karena kucing dan anjing BUKAN hewan ternak yg layak dikonsumsi sesuai UU Peternakan negara kita," tegas Joshua.
Postingan Joshua pun menarik kemarahan para pecinta hewan.
Namun tidak sedikit yang menyuarakan empati atas aksi pemuda yang bakar dan hobi makan kucing itu.
Dalam postingan tersebut banyak warganet yang menyayangkan perlakuan kejam Jendry Pinontoan.
Mereka juga mengatakan jika masih banyak makanan lain yang dapat dikonsumsi selain daging kucing.
Selain itu banyak warganet yang jijik dan menyebut bahwa pelaku sudah sakit jiwa sehingga bisa melakukan perbuatan kejam tersebut.
4. Reaksi Warganet
Banyak warganet yang menginginkan kepolisian untuk menindak tegas aksi yang dilakukan oleh pelaku tersebut.
Postingan di Instagram tersebut telah dilihat sebanyak 25,9 ribu dan dikomentari sebanyak 677 komentar pada Rabu (22/1/2020).
Berikut adalah beberapa komentar dari warganet:
eva_rahmadani97 : Ya Allah ya rhobie sakit hati aku ngliat yang kayak ginian, benar-benar bodoh orang ini
shearlyda : Boleh gak dilaporinnnn, ya Allah..sosmed dо ur magic
indaaah_elinaaa : orang gilaaa, gaa warassss
anniez168 : Rakus kelewat, menjijikan.
maureendonna : makan di tempatku yuk mas gratis, jgn makan yg ga halal dikonsumsi
huangyen5 : kyk nya yg mkn daging kucing..ada sakit jiwanya
gwenvarasysilia : Bia*** bgt sich nee orang. Sakit lho hati aku liat kyk gini
eprilwinn87 : @divisihumaspolri tolong sekali pak , orang" seperti ini di Tindak sangat meresahkan
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Fakta Video 3 Cewek Injak Anak Kucing Sampai Mati Heboh, Viral di Twiter & Ternyata Ada Komunitasnya, https://suryamalang.tribunnews.com/2020/05/09/fakta-video-3-cewek-injak-anak-kucing-sampai-mati-heboh-viral-di-twiter-ternyata-ada-komunitasnya?page=4.
Penulis: Frida Anjani
Editor: Adrianus Adhi